Banyaknya jenis bahan konstruksi yang berbeda menjadi semakin menarik untuk diselidiki dan dipelajari. Industri properti akan terus menyediakan bahan pendukung bangunan yang bermanfaat, efektif, dan efisien sebagai hasil dari peningkatan teknologi. GRC adalah salah satu substansi yang harus dipahami. Apa sebenarnya material GRC itu? Apa perannya dalam pembangunan perumahan? Apa yang bisa kita lakukan untuk memaksimalkannya? Simak penjelasan berikut ini.
GRC singkatan dari apa? GRC memiliki kepanjangan Glass Reinforced Concrete, yang juga dikenal sebagai Glass Fiber Reinforced Concrete (kombinasi beton dan serat kaca). Komposisi bahan ini biasanya terdiri dari serat kaca yang tahan lama dan tahan alkali ditambah dengan campuran semen seperti beton dan sebagainya. GRC memiliki sifat dan identitas fisik dan kimia yang identik dengan beton pada umumnya. Bahan ini memiliki daya tahan yang sama dengan beton, yakni awet dan tahan, serta mudah dipasang tergantung jenis kaca dekoratifnya.
GRC awalnya dibuat sebagai alternatif pengganti beton bertulang baja pada tahun 1960-an. Awalnya dikembangkan sebagai bahan pelapis eksternal, bahan ini sekarang dapat diolah menjadi berbagai bentuk rumit seperti GRC board sebagai bagian dari profil bangunan dan komponen arsitektural. Untuk GRC board penggunaannya juga bervariasi. Ada GRC board untuk dinding dan untuk plafon GRC. Material ini sangat ideal untuk digunakan sebagai material hunian dengan karakter ringan, ukuran panel, dan pada bagian luar struktur modern.
Manfaat utama papan GRC dibandingkan opsi panel beton lainnya adalah bobotnya yang sangat ringan. Akibatnya, biaya pengiriman, penanganan, dan pemasangan panel juga ikut berkurang.
Dengan menggunakan GRC sejak tahap desain, dimungkinkan untuk mengembangkan pondasi bangunan yang lebih ramah lingkungan dan hemat biaya, baik untuk bangunan tempat tinggal bertingkat rendah maupun kompleks bertingkat. Selain menjadi bahan insulasi panas dan suara yang sangat baik, bahan ini juga tidak mudah terbakar dan tidak mudah meledak, sehingga cocok untuk struktur bangunan yang tahan bencana alam.
GRC tidak cocok untuk digunakan sebagai elemen struktural dalam suatu struktur, seperti bahan atap, dinding penahan, atau bagian penahan beban. Namun, jangan remehkan nilai GRC saat digunakan untuk berbagai keperluan seperti penahan luar, panel dinding, worktop atau permukaan padat, dan perabot interior seperti bathtub, wastafel, atau furnitur standar lainnya. GRC dapat dimanfaatkan untuk rumah hunian maupun bangunan publik seperti gedung komersial, taman, dan sejenisnya.
Saat ini, penggunaan GRC yang paling umum untuk hunian modern adalah sebagai bagian dari dinding penahan eksternal dan interior rumah. Bahan ini juga dapat digunakan untuk membuat tiang rumah, pondasi lantai, bingkai jendela, konstruksi modular, papan hias, dan cetakan.
Penggunaan GRC sangat fungsional dalam ranah engineering, selain diterapkan dalam arsitektur dan properti. Secara global, sekitar 2 juta meter persegi GRC telah digunakan untuk tujuan ini, termasuk pembangunan jembatan dan selokan.